AGAMA KASIH-SAYANG
1. AGAMA KASIH-SAYANG
a. Pencantuman kata ar-rahmaan dan ar-rahiim pada ayat pertama (basmalah) dari al Qur’an, juga memberikan penekanan bahwa AGAMA ALLAH adalah AGAMA KASIH-SAYANG.
b. Dan agama yang diajarkan oleh Allah kepada kita bukanlah semata-mata aturan-aturan menyembah Allah,
c. tapi juga mencakup aturan-aturan menjalankan kehidupan agar kita selamat dan bahagia di dunia dan di akhirat.
d. Oleh karena itu, menempuh kehidupan dengan berpedoman kepada agama Allah hendaklah didasari dengan SEMANGAT kasih-sayang.
e. Semua prilaku kita, semua tindak-tanduk kita, pola pikir, pola sikap, pola tindak hendaklah didasari dengan SEMANGAT kasih-sayang.
2. Namun kita mesti WASPADA dengan pengertian kasih-sayang:
o karena sering kali kasih-sayang diartikan secara salah atau secara sempit.
o Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kasih-sayang berarti: 1. Cinta kasih, atau 2. Belas kasihan.
3. Banyak orang, BERANGGAPAN SECARA SALAH tentang kasih sayang:
o Anggapannya kasih¬ sayang adalah pertukaran perasaan dan pertukaran harapan.
o Akibatnya, orang semacam ini akan cenderung mencari cara agar dia disayangi, bukan menyayangi.
o Atau dia menyayangi seseorang agar dia, sebagai imbalannya, disayangi olehnya.
o Lynn Wilcox, dalam bukunya Sufism and Psychology, menerangkan bahwa dalam rangka mencari kasih-sayang dari orang lain, orang semacam ini akan melakukan berbagai hal untuk mencari popularitas atau untuk membuat dirinya menarik secara seksual.
o Tentu kasih-sayang semacam ini tidak akan berlangsung lama,
o karena perhatiannya tidak tertuju kepada hakekat kasih-sayang itu sendiri, melainkan kepada obyek kasih¬-sayang.
o
o Orang yang mencurahkan kasih-sayangnya kepada orang lain:
atas dasar pertukaran perasaan dan pertukaran harapan,
akan mudah kecewa dan mudah merasa tertipu,
karena orang ini akan menuntut imbalan,
dari kasih-sayang yang telah ia berikan.
o Termasuk gologan ini adalah orang yang mengabdi kepada Tuhan dengan harapan akan memperoleh imbalan (keberuntungan).
o Bila imbalan atau keberuntungan tidak ia peroleh setelah ia melakukan pengabdian dalam waktu yang lama, dia akan kecewa dan rasa sayang kepada-Nya pun akan sirna.
o ’Sudah tahajud tiap malam ga terkabul juga, apa bedanya dengan yang tidak tahajud’,. Disinilah perlunya ilmu
4. Ada juga yang berpendapat bahwa:
o kasih-sayang adalah perasaan senang yang diperoleh pasangan muda dan hubungan birahi, atau
o yang diperoleh pasangan setengah umur dan hidup bersama sebagai suami-istri, atau
o yang diperoleh pasangan tua dan saling tergantung satu pada yang lain.
o Orang-orang semacam ini juga akan mudah kecewa bila pasangannya tidak mengimbangi kasih-sayang yang telah mereka berikan.
Mohon Maaf Apabila Ada Kesalahan Dalam Penulisan. Semoga artikel tentang ISLAM AGAMA KASIH-SAYANG di atas dapat bermanfaat. Jika ingin menduplikasi artikel ini diharapkan mencantumkan link http://ratsoffice.blogspot.com/2012/12/islam-agama-kasih-sayang.html. Terima Kasih.
Rats Office
Published:
2012-12-07T02:13:00-08:00
Title:ISLAM AGAMA KASIH-SAYANG
Author :
HOME